Dua Sundulan Kounde Bawa Barcelona Comeback 2-1 atas Frankfurt, Kans Delapan Besar Makin Terbuka
Cairscore – Barcelona menandai kembalinya Liga Champions ke Camp Nou dengan malam penuh emosi dan determinasi. Jules Kounde, yang jarang menjadi sorotan sebagai pencetak gol, tampil sebagai pahlawan lewat dua sundulan cepat untuk membalikkan keadaan dan membawa Blaugrana menekuk Eintracht Frankfurt 2-1, Selasa (10/12). Ansgar Knauff sempat mengejutkan tuan rumah di babak pertama, namun respons agresif setelah jeda, ditambah dampak instan dari Marcus Rashford, mengantar semifinalis musim lalu itu membalikkan laga dalam tempo tiga menit.
Laga ini bukan sekadar perebutan tiga poin, melainkan episode balas dendam yang lama ditunggu. Pada 2022, Frankfurt mempermalukan Barcelona di kandang sendiri pada ajang Liga Europa, lengkap dengan dominasi suporter tim tamu yang mengubah warna Camp Nou. Kini, pada partai Liga Champions pertama di stadion itu sejak 2022, naskahnya berbalik: Barcelona lebih matang, rapih mengendalikan tempo, lalu menutupnya dengan kemenangan yang menghidupkan peluang finis di delapan besar fase liga.
Sejak awal, Barcelona menekan tinggi dan mendorong Frankfurt—yang akhir pekan lalu dihajar 0-6 oleh RB Leipzig—bertahan dalam blok rendah. Robert Lewandowski sempat menggetarkan gawang, tetapi selebrasinya terhenti ketika hakim garis mengangkat bendera; gol dianulir karena offside dalam fase awal pembangunan serangan. Dominasi penguasaan bola tak otomatis berbuah peluang bersih. Justru satu transisi cepat Frankfurt di menit ke-21 menghukum garis pertahanan tinggi Barca. Lamine Yamal kehilangan bola di area krusial, Nathaniel Brown membaca momen, melaju dari belakang dan menyodorkan umpan tembus ke ruang kosong di belakang bek-bek tuan rumah. Upaya sapuan darurat seorang bek Barca tak mengenai sasaran dan Knauff, yang sudah lolos dari jebakan, melewati Alejandro Balde sebelum menyelesaikan dengan tenang untuk membuat skor 0-1.
Barcelona berusaha merespons melalui kombinasi pendek dan rotasi posisi di sepertiga akhir. Fermin Lopez beberapa kali mencoba menusuk, tetapi tembakannya diblok barisan belakang Frankfurt yang disiplin. Yamal, yang biasanya menjadi sumber ledakan kreativitas, kesulitan menaklukkan Brown dalam duel satu lawan satu, menandai salah satu performa tersulitnya sejauh ini. Justru Frankfurt nyaris menggandakan keunggulan ketika Ellyes Skhiri melepas tembakan yang melambung tipis di atas mistar menjelang jeda. Kesempatan itu terbuang, dan menjadi titik balik yang kelak disesali tim tamu.
Hansi Flick mengubah dinamika setelah istirahat. Barcelona keluar dari ruang ganti dengan intensitas lebih tinggi, sirkulasi bola lebih cepat, dan keberanian melempar banyak pemain ke kotak penalti. Masuknya Marcus Rashford—winger pinjaman dari Manchester United—langsung memberi dimensi baru: lari diagonalnya memecah fokus bek sayap dan bek tengah Frankfurt, sementara sentuhan pertamanya membuka sudut umpan silang. Rashford sempat menyodorkan bola matang kepada Raphinha yang sayangnya masih melambung, namun ancaman itu menjadi pertanda. Pada menit ke-50, Rashford mengirim umpan silang terukur dari kiri, dan Kounde, datang dari lini kedua, meloncat paling tinggi untuk menanduk bola yang menghujam gawang, menyamakan skor 1-1 dan menghidupkan kembali atmosfer Camp Nou.
Tiga menit kemudian, stadion kembali meledak. Yamal, kali ini menemukan ruang untuk mengukur bola, mengirim umpan silang tinggi yang tampak menggantung terlalu lama. Kounde tak kehilangan jejak; penempatan posisinya sempurna, dan sundulan keduanya mengarah ke tiang jauh sebelum memantul masuk. Dalam sekejap, dari ketinggalan Barcelona berubah memimpin 2-1, dan Frankfurt harus mengubah rencana permainan lebih cepat dari yang mereka perkirakan. “Kounde adalah pemain yang bekerja keras, dia pantas mendapatkan gol-gol ini,” ujar Pedri kepada Movistar setelah pertandingan. Dengan senyum, ia menambahkan, “Saya rasa dia tidak mencoba mencetak gol kedua, tetapi saya akan bertanya padanya.” Sang gelandang juga menegaskan pentingnya hasil di malam spesial ini. “Kami ingin memulai di Camp Nou dengan kemenangan, itu pertandingan yang sulit. Kami akhirnya bangkit, mendapatkan tiga poin dan kami senang.”
Memimpin, Barcelona memburu gol ketiga untuk mengunci laga. Beberapa peluang setengah matang lahir dari sayap dan bola-bola tarik, namun sentuhan akhir belum cukup klinis. Frankfurt menaikkan garis dan intensitas di penghujung laga, mengalirkan lebih banyak umpan silang ke kotak penalti sambil menumpuk pemain untuk memanfaatkan bola pantul. Namun koordinasi lini belakang Barca membaik—pelajaran dari kebobolan di babak pertama—dan ketenangan dalam manajemen tempo membantu tuan rumah melewati badai akhir tanpa memberi peluang emas bagi tim tamu. Ketika peluit panjang berbunyi, rasa lega bercampur kegembiraan: ini bukan sekadar tiga poin, tetapi penegasan identitas di rumah sendiri yang kembali penuh warna.
Di luar lapangan, Barcelona mengambil pelajaran dari 2022. Penjualan tiket ditunda dan verifikasi diperketat untuk mencegah dominasi suporter tamu. Selain beberapa pendukung Frankfurt yang tampak dipindahkan dari area tribun tertentu, pertandingan berlangsung tanpa gangguan berarti. Atmosfer kali ini jelas milik Barcelona, dan hasil di papan skor sejalan dengan itu.
Kemenangan ini krusial dalam konteks fase liga Liga Champions musim ini. Setelah kekalahan dari Chelsea dan Paris Saint-Germain yang menempatkan mereka di posisi sulit, hasil atas Frankfurt menjadi injeksi kepercayaan diri sekaligus dorongan klasemen. Barcelona naik ke posisi ke-14, hanya terpaut dua poin dari Liverpool di posisi kedelapan—batas zona aman untuk lolos langsung tanpa play-off. Frankfurt, sebaliknya, tergelincir ke peringkat ke-30. Dengan jadwal yang padat dan margin yang tipis, setiap kemenangan menjadi penentu arah musim.
Lebih dari angka, malam ini menunjukkan kombinasi yang selalu diminta dari tim besar: reaksi cepat setelah tertinggal, fleksibilitas taktik melalui pergantian yang tepat, dan efisiensi di kotak penalti. Dalam momen ketika Camp Nou kembali menjadi panggung utama Eropa, dua sundulan Jules Kounde bukan hanya penentu skor, tetapi juga simbol ketangguhan mental Barcelona. Frankfurt datang membawa memori manis 2022; mereka pulang dengan kenyataan bahwa Camp Nou kembali menjadi kandang yang tak ramah. Bagi Hansi Flick dan skuatnya, ini adalah langkah mantap menuju delapan besar fase liga—dan mungkin lebih jauh lagi.
-
10 Dec 2025Dua Sundulan Kounde Bawa Barcelona Comeback 2-1 atas Frankfurt, Kans Delapan Besar Makin Terbuka
-
10 Dec 2025Bayern Balikkan Sporting 3-1, Tiket Puncak Klasemen Kian Terbuka
-
09 Dec 2025Palmer Diparkir Demi Pulih Total: Chelsea Prioritaskan Keamanan Jelang Tandang Liga Champions ke Atalanta
-
09 Dec 2025Angin Bisa Berbalik: Xabi Alonso Hadapi Malam Penentu di Bernabéu Jelang Madrid vs Manchester City
-
08 Dec 2025Sembilan Pemain, Dua Kartu Merah, Dua Gol Swedberg: Real Madrid Tumbang di Bernabéu, Barcelona Makin Menjauh
-
08 Dec 2025Gol Honoka Hayashi Hentikan Rekor Chelsea, Everton Menang 1-0 di WSL
-
07 Dec 2025Bek Jadi Bintang, Foden Menyegel Kemenangan: Manchester City Libas Sunderland 3-0, Selisih ke Puncak Terpangkas Jadi Dua Poin
-
07 Dec 2025Drama Enam Gol di Anfield: Liverpool Tersandung 3-3 Lawan Leeds, Kursi Arne Slot Kian Goyang
-
06 Dec 2025Arab Saudi Melaju Perkasa: Tundukkan Komoro 3-1, Amankan Tiket Perempat Final Piala Arab FIFA 2025
-
04 Dec 2025Brace dan Assist Mbappe di Neraka San Mames: Madrid Libas Athletic 3-0, Selisih dengan Barcelona Tinggal Satu Poin
HOT NEWS
TRENDING
#CAIRSCORE Cairbos Dua Sundulan Kounde Bawa Barcelona Comeback 2-1 atas Frankfurt, Kans Delapan Besar Makin Terbuka Cairscore –…
#CAIRSCORE Cairbos Bayern Balikkan Sporting 3-1, Tiket Puncak Klasemen Kian Terbuka Cairscore – Bayern Munich menutup malam Eropa…
#CAIRSCORE Cairbos Palmer Diparkir Demi Pulih Total: Chelsea Prioritaskan Keamanan Jelang Tandang Liga Champions ke Atalanta Cirscore –…
#CAIRSCORE Cairbos Angin Bisa Berbalik: Xabi Alonso Hadapi Malam Penentu di Bernabéu Jelang Madrid vs Manchester City Cairscore…
#CAIRSCORE Cairbos Bek Jadi Bintang, Foden Menyegel Kemenangan: Manchester City Libas Sunderland 3-0, Selisih ke Puncak Terpangkas Jadi Dua…
-
GOAT Messi, Pemegang Rekor Peraih Tropi Terbanyak
-
Premier League Musim 2024/2025 Segera Dimulai
-
Kylian Mbappe Resmi Diperkenalkan Sebagai Pemain Baru di Real Madrid
-
Ballon d'Or 2024 Jatuh ke Tangan Rodri Menyisihkan Vinicius dan Bellingham
-
Gol Martinez di menit ke-112, Antarkan Argentina Menjadi Juara Copa Amerika 2024
-
Harry Kane Membalas Kritikan Dengan Hat-trick dan Pecahkan Rekor Haaland di Bundesliga
-
Paris Saint-Germain Tumbang, Kemenangan Atletico Madrid di Menit-menit Terakhir Membuat PSG Tersingkir Dari 24 Besar
-
Prancis Menyusul Mesir ke Semifinal Sepak Bola Olimpiade Paris 2024
-
Final Piala Presiden 2024, Arema FC Menantang Borneo FC
-
Meriam London Menggasak Preston 3-0 Tanpa Balas di Piala Liga Inggris
-
Bali United Bertengger di Puncak Klasemen Liga 1 Setelah Kalahkan Persis Solo 3-0
-
Mbappe Akhirnya Mencetak Gol dan Membawa Real Madrid Unggul 2-0 Atas Real Betis
-
Tottenham Buat Langkah Manchester City terhenti di Babak 16 besar Carabao Cup 2024/2025
-
Kualifikasi Piala Dunia 2026, Indonesia Akan Dijamu Arab Saudi
-
Debut Stefano Pioli di Al Nassr Bawa Ronaldo Dkk Tumbangkan Al Ettifaq 3-0
-
Laga Ujicoba, Chelsea Dipermalukan Celtic Dengan Skor 4-1
-
Manchester United 2-0 PAOK, MU Raih Kemenangan Perdana di Liga Europa Berkat Brace Amad
-
Start Meyakinkan Erling Haaland Mengejar Hat-trick Top Score di Liga Inggris
-
Liga 1 Indonesia : Semen Padang Ambruk, Borneo FC Berjaya
-
Menang Tipis 1-0 Atas Crystal Palace, Liverpool Bertengger Di Puncak Klasemen Premier League