
Ronaldo Tetap di Al-Nassr: Keputusan Berani atau Akhir Ambisi ?
Cairscore – Cristiano Ronaldo mungkin sudah berusia 40 tahun, namun semangat kompetitifnya belum padam. Saat dunia berspekulasi tentang masa depannya. Akankah ia kembali ke Eropa? Akankah mengejar trofi terakhir di Piala Dunia Antarklub? jawabannya datang dengan tegas tidak ke mana-mana.
Bintang Portugal itu resmi memperpanjang kontraknya bersama Al-Nassr. Di tengah godaan untuk bergabung dengan klub-klub peserta Club World Cup musim panas ini, Ronaldo justru memilih tetap di Arab Saudi, dan mengunci kesepakatan bernilai fantastis yakni GBP 167 juta per tahun, atau lebih dari Rp3,3 triliun!
Keputusan ini langsung memancing reaksi dari berbagai penjuru dunia. Banyak yang menduga Ronaldo akan mencoba satu lagi peruntungan besar di panggung dunia, mengimbangi rival abadi Lionel Messi yang akan tampil bersama Inter Miami di turnamen elit tersebut. Tapi nyatanya, CR7 memilih arah berbeda.
Musim 2024–2025 menegaskan satu hal, Cristiano Ronaldo belum habis. Meski sudah kepala empat, ia masih mampu mencetak 25 gol liga dan menyabet gelar top skor Liga Pro Saudi. Sejak bergabung dengan Al-Nassr, total golnya di liga mencapai 74 dari 77 laga, statistik luar biasa yang sulit dicapai pemain manapun, apalagi di usia senja.
Kontribusinya pun melampaui sekadar statistik. Kehadiran Ronaldo di Arab Saudi membuka jalan bagi gelombang bintang Eropa lainnya. Nama-nama seperti Sadio Mane, Ivan Toney, hingga beberapa bintang muda Liga Inggris dan Serie A mulai mengikuti jejak Ronaldo. Mereka melihat Arab Saudi bukan lagi tempat pensiun, tapi medan baru untuk membangun warisan.
Peningkatan kualitas liga, penonton, hingga pendapatan siaran televisi menjadi dampak langsung dari keputusan Ronaldo bergabung. Ia bukan sekadar pemain di atas lapangan, tapi juga duta global yang mengangkat pamor Liga Pro Saudi di mata dunia.
Namun, satu pertanyaan besar tetap menggantung, di mana trofi besar untuk Ronaldo di Arab? Sejak bergabung, ia belum mengangkat satu pun gelar besar bersama Al-Nassr. Ini menjadi titik krusial ketika membandingkannya dengan Messi yang menambah daftar pialanya bersama Argentina di Copa America 2021 dan 2024, serta trofi World Cup 2022.
Sementara Messi akan tampil di Club World Cup bersama Inter Miami, Ronaldo justru absen dari turnamen tersebut. Sebuah turnamen yang disorot global, mempertemukan klub-klub juara dari lima benua, dan menjadi etalase emas bagi para legenda yang ingin memperkaya lemari trofi mereka.
Sejumlah klub peserta bahkan dilaporkan sempat melirik Ronaldo. Mereka berharap bisa merekrutnya secara bebas transfer saat kontraknya habis per 30 Juni 2025. Tapi harapan itu pupus, setelah media Prancis Foot Mercato mengklaim Ronaldo telah menandatangani perpanjangan kontrak dengan Al-Nassr.
Nilai kontrak itu tidak main-main, lebih dari Rp3,3 triliun per tahun! Angka yang menunjukkan bahwa Ronaldo masih menjadi magnet komersial yang luar biasa, sekalipun tidak lagi berlaga di Eropa.
Banyak yang mempertanyakan mengapa Ronaldo tidak memilih tantangan baru di panggung dunia seperti Club World Cup atau kembali ke Eropa. Namun, barangkali justru di sinilah letak kedewasaan seorang legenda. Ia tahu kapan harus mengejar, dan kapan harus menetap.
Bermain untuk Al-Nassr bukan hanya soal uang, meski nilai kontraknya jelas mencengangkan. Ini adalah soal kontrol. Di klub ini, Ronaldo menjadi pusat dari segala sesuatu, taktik dibangun di sekelilingnya, ia menjadi ikon yang disembah, dan tak ada tekanan seperti yang biasa ia hadapi di Real Madrid atau Manchester United.
Lebih dari itu, ia memainkan peran penting dalam revolusi sepak bola Timur Tengah. Pengaruhnya terlihat jelas dari meningkatnya eksposur global liga Saudi, jumlah penonton yang meroket, hingga investasi besar-besaran dari pemerintah setempat demi membangun ekosistem olahraga yang lebih mapan.
Ketika sejarah mencatat Messi sebagai pemain terbaik yang sukses secara kolektif, Ronaldo barangkali akan dikenang sebagai pemain yang menaklukkan batasan usia dan membuktikan bahwa kerja keras bisa menyaingi bakat alam. Ia adalah simbol profesionalisme, ketekunan, dan konsistensi.
-
21 Jun 2025Chelsea Tumbang dari Flamengo Pada Ajang Piala Dunia Antarklub
-
20 Jun 2025Botafogo Sabet Kemenangan Sensasi atas PSG di Piala Dunia Antarklub
-
19 Jun 2025Real Madrid Gagal Menang dalam Debut Alonso
-
19 Jun 2025Pep Guardiola Tunjuk Erling Haaland Jadi Kapten Manchester City
-
17 Jun 2025Flamengo Taklukkan Esperance di Piala Dunia Antarklub Berkat Luiz Araujo
-
17 Jun 2025Sergio Ramos: Real Madrid Tetap Favorit Juara Piala Dunia Antarklub
-
16 Jun 2025PSG Hancurkan Atletico Madrid 4-0 di Pembuka Piala Dunia Antarklub
-
15 Jun 2025Sang Jenderal Lapangan Kembali: Gattuso Ditunjuk Pimpin Italia ke Piala Dunia 2026
-
15 Jun 2025Setelah Taklukkan Eropa, PSG Bidik Gelar di Piala Dunia Antarklub
-
15 Jun 2025Shin Tae-yong Masuk Dalam Pertimbangan Sebagai Pelatih Baru Timnas Tiongkok
HOT NEWS
TRENDING
#CAIRSCORE Cairbos Chelsea Tumbang dari Flamengo Pada Ajang Piala Dunia Antarklub Cairscore – Chelsea mengalami kekalahan pertamanya dalam ajang…
#CAIRSCORE Cairbos Pep Guardiola Tunjuk Erling Haaland Jadi Kapten Manchester City Cairscore – Pep Guardiola mengambil keputusan tidak biasa…
#CAIRSCORE Cairbos Naturalisasi Pemain Asing dan Dampaknya pada Timnas Naturalisasi – pemain asing tengah menjadi tren yang berkembang…
#CAIRSCORE Cairbos Minim Pengalaman, Moriyasu Uji Kekuatan Pelapis Samurai Biru Cairscore – Pelatih kepala timnas Jepang, Hajime Moriyasu, mengakui…
#CAIRSCORE Cairbos Duel Kiper Tangguh: Emil Audero vs Wang Dalei di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Cairscore – Timnas Indonesia…
-
Kylian Mbappe Resmi Diperkenalkan Sebagai Pemain Baru di Real Madrid
-
Gol Martinez di menit ke-112, Antarkan Argentina Menjadi Juara Copa Amerika 2024
-
Premier League Musim 2024/2025 Segera Dimulai
-
Final Piala Presiden 2024, Arema FC Menantang Borneo FC
-
Gol Lamine Yamal dinobatkan Sebagai Gol Terbaik di Piala Eropa 2024
-
Laga Ujicoba, Chelsea Dipermalukan Celtic Dengan Skor 4-1
-
Prancis Menyusul Mesir ke Semifinal Sepak Bola Olimpiade Paris 2024
-
Pertandingan 8 Besar Copa America 2024, Argentina dan Brasil Tidak Bertemu di Awal
-
GOAT Messi, Pemegang Rekor Peraih Tropi Terbanyak
-
Inter Milan Comeback Pada Laga Uji Coba kontra Lugano, Skor Akhir 2-1
-
Kemenangan Inggris Diwarnai Penalti Kontroversi dan Gol Injury Time
-
Gol Semata Wayang Jens Raven Antarkan Indonesia Juara Piala AFF U-19 2024
-
Laga Perdana Ligue 1, PSG Gulung Le Havre 4-1
-
Juventus Pulang Bawa Tiga Poin dari Markas Verona Dengan Kemenangan 3-0
-
Tanpa Cristiano Ronaldo, Al Nassr Dicukur 4-0 Oleh Porto
-
Olimpiade Paris 2024: Spanyol Menjaga Peluang Kawinkan Gelar setelah Bantai Jepang 3-0
-
Prediksi Final Piala Eropa 2024 Head to Head Spanyol vs Inggris
-
Persis Solo Singkirkan Persib Bandung dari Perebutan Piala Presiden 2024
-
Timnas Indonesia U-19 Kembali Berjaya, Tekuk Kamboja 2-0
-
Piala AFF U-16 2024 : Garuda Muda Libas Vietnam 5-0