
Persebaya Mendapatkan Denda Komdis PSSI Sebesar 75 Juta
Cairscore – Persebaya Surabaya kembali menjadi sorotan setelah dijatuhi sanksi oleh Komite Disiplin (Komdis) PSSI. Klub asal Kota Pahlawan ini dikenai denda sebesar Rp75 juta. Sanksi tersebut diberikan sebagai bentuk tindak lanjut atas pelanggaran yang terjadi dalam salah satu laga Liga 1 Indonesia musim 2024/2025. Keputusan ini menambah daftar panjang sanksi yang pernah diterima Persebaya selama beberapa musim terakhir. Artikel ini akan mengupas secara mendalam latar belakang sanksi, jenis pelanggaran yang dilakukan, respons klub dan suporter, hingga refleksi terhadap sistem disiplin dalam sepak bola Indonesia.
Latar Belakang Sanksi Komdis PSSI
Komite Disiplin PSSI merupakan badan independen yang bertugas mengawasi dan menindak pelanggaran disipliner dalam kegiatan sepak bola di Indonesia. Badan ini memiliki kewenangan menjatuhkan sanksi kepada individu maupun klub yang melanggar regulasi kompetisi. Dalam hal ini, sanksi terhadap Persebaya dijatuhkan berdasarkan hasil pengamatan pengawas pertandingan dan laporan resmi wasit yang memimpin laga.
Pada laga lanjutan Liga 1 2024/2025 yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) 12 April lalu, bertemu Persija dalam pertandingan yang berlangsung sengit. Regulasi Liga 1 musim 2024/2025 dengan tegas melarang supporter tim tamu untuk hadir dalam laga tandang dan diketahui adanya supporter Persebaya Surabaya yang hadir dalam pertandingan. Pelanggaran yang menjadi perhatian Komdis PSSI. Pelanggaran ini kemudian menjadi dasar keputusan untuk menjatuhkan denda administratif kepada klub.
Dampak dari Sanksi Denda
Meskipun denda Rp75 juta bukan nominal yang besar bagi klub sekelas Persebaya, namun akumulasi sanksi seperti ini dalam satu musim dapat berdampak signifikan terhadap operasional klub. Setiap pelanggaran yang berujung sanksi finansial akan mempengaruhi anggaran klub, terutama dalam aspek non-teknis.
Selain dampak finansial, reputasi klub juga menjadi taruhannya. Persebaya, sebagai salah satu klub dengan basis suporter terbesar dan paling fanatik di Indonesia, tentu menjadi sorotan utama ketika terjadi pelanggaran seperti ini. Jika terus berulang, sanksi semacam ini dapat menurunkan citra profesionalitas klub di mata publik dan federasi.
Regulasi PSSI
PSSI melalui regulasi kompetisi Liga 1 telah secara tegas melarang supporter tim tamu untuk hadir dalam pertandingan tandang demi menjaga keamanan dan ketertiban. Hal ini merujuk pada standar keamanan yang ditetapkan oleh FIFA dan AFC, yang juga mengatur bahwa klub tuan rumah bertanggung jawab atas perilaku suporternya, baik di dalam maupun di luar stadion.
Denda senilai Rp75 juta yang dijatuhkan kepada Persebaya bukanlah yang pertama terjadi. Sebelumnya, beberapa klub besar lainnya juga pernah mendapatkan sanksi serupa karena pelanggaran yang sama, maupun pelanggaran lainnya yang diatur dalam regulasi Liga 1 2024/2025. Namun, insiden ini memperlihatkan bahwa peringatan dan denda yang sudah dijatuhkan sebelumnya belum sepenuhnya membuat efek jera bagi sebagian kelompok suporter.
Kasus denda Rp75 juta yang dijatuhkan kepada Persebaya Surabaya oleh Komdis PSSI menjadi pelajaran penting bagi seluruh pihak yang terlibat dalam dunia sepak bola nasional. Tindakan suporter di tribun, sekecil apa pun itu, memiliki dampak besar terhadap klub kesayangan mereka. Tidak hanya dari segi finansial, tetapi juga dari segi reputasi dan profesionalisme.
Persebaya sebagai salah satu klub besar dengan basis suporter yang sangat militan memiliki tanggung jawab besar untuk menjadi contoh dalam hal kedewasaan dan ketertiban. Di sisi lain, PSSI juga harus terus meningkatkan kualitas edukasi dan pengawasan agar regulasi bisa ditegakkan secara konsisten.
Sepak bola yang profesional bukan hanya tentang permainan di lapangan, tapi juga tentang perilaku di tribun, integritas manajemen, serta kedisiplinan seluruh elemen pendukungnya. Semoga dengan kejadian ini, semua pihak dapat belajar dan memperbaiki diri demi masa depan sepak bola Indonesia yang lebih baik.
-
11 Jun 2025Drama Dua Tim Favorit : Argentina Bertahan Imbang dengan 10 Pemain Berkat Almada, Brazil Pastikan Tempat Ketiga
-
11 Jun 2025Depay Samai Rekor Gol Van Persie, Belanda Hancurkan Malta 8-0
-
09 Jun 2025Portugal Klaim Mahkota Nations League Kedua Usai Menaklukkan Spanyol Lewat Drama Adu Penalti
-
08 Jun 2025Final Nations League Bukan Sekadar Ronaldo vs Yamal, Tegas Cristiano
-
08 Jun 2025Tuchel Geram Setelah Inggris Hanya Menang Tipis Melawan Andorra
-
07 Jun 2025Haaland Cetak Gol Lagi, Norwegia Hancurkan Italia 3-0 dalam Kualifikasi Piala Dunia
-
07 Jun 2025Minim Pengalaman, Moriyasu Uji Kekuatan Pelapis Samurai Biru
-
06 Jun 2025Generasi Emas Berjaya: Yamal dan Williams Tuntun Spanyol Taklukkan Prancis 5-4 dalam Laga 9 Gol Spektakuler
-
06 Jun 2025Debut Penuh Tekanan: Ancelotti dan Brasil Terseok di Awal Kualifikasi Piala Dunia 2026 Setelah Imbang Lawan Ekuador
-
05 Jun 2025Sang Mesin Gol yang Tak Kenal Lelah: Ronaldo Jawab Keraguan dengan Gol Kemenangan untuk Portugal
HOT NEWS
TRENDING
#CAIRSCORE Cairbos Minim Pengalaman, Moriyasu Uji Kekuatan Pelapis Samurai Biru Cairscore – Pelatih kepala timnas Jepang, Hajime Moriyasu, mengakui…
#CAIRSCORE Cairbos Duel Kiper Tangguh: Emil Audero vs Wang Dalei di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Cairscore – Timnas Indonesia…
#CAIRSCORE Cairbos Performa Buruk China Jadi Peluang Emas Timnas Indonesia Cairscore – Timnas Indonesia kini berada dalam posisi yang…
#CAIRSCORE Cairbos Liverpool dan Arsenal Berebut Joao Pedro: Siapa yang Akan Menang? Cairscore – Dua kekuatan besar Premier League,…
#CAIRSCORE Cairbos Kekalahan di Munich, Masa Depan Menggantung: Inzaghi Menunda Keputusan Usai Final yang Menyakitkan Cairscore – Bayangan kekalahan…
-
Kylian Mbappe Resmi Diperkenalkan Sebagai Pemain Baru di Real Madrid
-
Gol Martinez di menit ke-112, Antarkan Argentina Menjadi Juara Copa Amerika 2024
-
Premier League Musim 2024/2025 Segera Dimulai
-
Final Piala Presiden 2024, Arema FC Menantang Borneo FC
-
Gol Lamine Yamal dinobatkan Sebagai Gol Terbaik di Piala Eropa 2024
-
Pertandingan 8 Besar Copa America 2024, Argentina dan Brasil Tidak Bertemu di Awal
-
Prancis Menyusul Mesir ke Semifinal Sepak Bola Olimpiade Paris 2024
-
Laga Ujicoba, Chelsea Dipermalukan Celtic Dengan Skor 4-1
-
GOAT Messi, Pemegang Rekor Peraih Tropi Terbanyak
-
Inter Milan Comeback Pada Laga Uji Coba kontra Lugano, Skor Akhir 2-1
-
Kemenangan Inggris Diwarnai Penalti Kontroversi dan Gol Injury Time
-
Juventus Pulang Bawa Tiga Poin dari Markas Verona Dengan Kemenangan 3-0
-
Laga Perdana Ligue 1, PSG Gulung Le Havre 4-1
-
Gol Semata Wayang Jens Raven Antarkan Indonesia Juara Piala AFF U-19 2024
-
Tanpa Cristiano Ronaldo, Al Nassr Dicukur 4-0 Oleh Porto
-
Olimpiade Paris 2024: Spanyol Menjaga Peluang Kawinkan Gelar setelah Bantai Jepang 3-0
-
Piala AFF U-16 2024 : Garuda Muda Libas Vietnam 5-0
-
Prediksi Final Piala Eropa 2024 Head to Head Spanyol vs Inggris
-
Timnas Indonesia U-19 Kembali Berjaya, Tekuk Kamboja 2-0
-
Persis Solo Singkirkan Persib Bandung dari Perebutan Piala Presiden 2024